Kopi Tanpa Gula, Berapa Kalorinya?
Beberapa orang gemar minum kopipakai gula dan banyak juga yang tidak. Terlepas dari pakai atau tidak, yang bikin penasaran adalah kopi tanpa gula berapa kalori yang terkandung di dalamnya?
Beberapa penelitian menunjukkan konsumsi kopi secara rutin memiliki banyak manfaat kesehatan. Selain dikenal karena kandungan kafeinnya yang dapat mengusir rasa kantuk dan meningkatkan energi, kopi juga berperan dalam menurunkan berat badan.
Tapi tentu saja, efektivitas dari suatu asupan, termasuk kopi, sangat bergantung pada cara Anda mengonsumsinya. Secangkir kopi seduh biasa yang tidak mengandung gula sebenarnya hanya memiliki kurang dari 5 kalori dan tidak mengandung lemak.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Bahkan kopi yang diseduh dengan metode cold pressatau biji kopi dengan rasa juga hanya mengandung 2 kalori. Sementara itu, espresso mengandung 20 kalori dan kopi latte tanpa lemak mengandung sekitar 72 kalori.
Namun, jika Anda menambahkan bahan-bahan lain ke dalam kopi, seperti pemanis, ini akan menambah kalori ekstra. Hal ini berlaku baik ketika Anda membuat kopi di rumah maupun saat membeli kopi di kedai kopi.
Penelitian menunjukkan bahwa orang yang sering mengonsumsi minuman manis lebih rentan mengalami kenaikan berat badan dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsi minuman manis.
Sebuah studi menunjukkan bahwa menambahkan 1 sendok teh gula ke dalam secangkir kopi setiap hari dapat menyebabkan kenaikan berat badan.
![]() |
Berikut adalah rincian kalori yang ditambahkan oleh bahan-bahan tertentu ke dalam kopi Anda:
- Gula: 16 kalori untuk 1 sendok teh (4 gram)
- Sirup manis beraroma: 10 hingga 20 kalori per pompa
- Krim kocok: 73 kalori untuk 2 sendok makan (28 gram)
- Krim kocok kental: 101 kalori untuk 2 sendok makan (30 gram)
- Susu bebas lemak: 10 kalori untuk 2 sendok makan (31 gram)
Lihat Juga :![]() |
Selain itu, kopi yang dicampur dengan mentega, minyak kelapa, atau minyak trigliserida (MCT) dapat menambah sejumlah besar kalori pada asupan harian Anda.
Konsumsi kopi dengan banyak tambahan gula tidak hanya dapat menyebabkan peningkatan berat badan, tetapi juga berisiko menyebabkan masalah kesehatan serius. Mulai dari penyakit jantung, obesitas, dan ketidakseimbangan gula darah, menukil Healthline.
Lihat Juga :![]() |
Jika ingin menikmati kopi dengan rasa manis namun tetap menjaga jumlah kalori, Anda bisa mempertimbangkan menggunakan susu nabati seperti susu almond, susu kedelai, atau susu gandum. Namun, pastikan untuk memeriksa label produk karena banyak merek susu nabati yang menambahkan gula tambahan.
Di kedai kopi, sebaiknya periksa jumlah kalori yang terkandung dalam minuman sebelum memesan. Beberapa kedai kopi mencantumkan informasi kalori pada menu mereka, atau Anda bisa memeriksa secara daring.
Pada akhirnya, konsumsi kopi tanpa gula tetap menjadi pilihan terbaik bagi tubuh karena memiliki kalori yang jauh lebih sedikit. Karena jawaban atas pertanyaan berapa kalori kopi tanpa gula, jawabannya sangat kecil.
相关文章:
- Eks Wakilnya Mas Anies Baswedan Dapat Restu Prabowo Buat Tempur di Pilgub DKI Jakarta
- RS Polri Sudah Terima 14 Kantong Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza
- Hidayat Nur Wahid Minta Mahfud MD Jangan Kebanyakan ‘Gimmick’ Soal RUU Perampasan Aset
- Di Hadapan Seorang Ibu
- Resmikan Dua Gereja, Anies Baswedan: Persatuan Ini Akan Berkelanjutan
- Kebakaran di SMPN 188 Jakarta Timur Berawal dari Plafon Kantin
- Ramai Kecelakaan Pesawat tapi 'Terbang' Masih Jadi Transportasi Aman
- Tak Terima Disebut sebagai Penipu, Erwin Aksa Polisikan Romahurmuziy soal Pencemaran Nama Baik
- Pahami Perbedaan Asuransi Syariah dan Konvensional
- Jiah! Akhirnya Denny Siregar Ngaku Pengen Anies Jadi Gubernur DKI Lagi: Pak Please Pak
相关推荐:
- Hadapi Tantangan Dunia Kerja, Menaker Yassierli Tekankan Penguatan SDM Kompeten
- 2025艺术专业留学排名院校
- Pengendara Mobil Tabrak 3 Motor, Gerobak Sate dan Warung Kelontong di Patal Senayan Jaksel
- Lebih Baik Dihindari Kombinasi Makanan Ini Dengan Mi Instan, Ada Nasi
- 2025年日本艺术类大学排名一览表
- Kebakaran di Kemayoran Gempol Jakarta Pusat Hanguskan 30 Unit Rumah
- 2025年韩国艺术大学排名榜
- Program Ahok saat Pimpin Jakarta Dihidupkan Lagi, Anies Kena Sindir: Dia Cuma Sibuk Bolak
- Jelang Natal, Bank Indonesia Buka Layanan Penukaran Uang di Katedral Jakarta
- Bali United vs Persija, Stefano Cugurra Pasang Target Keluar dari Tren Negatif
- Jastiper Ramaikan Pop
- Pulih dari Penyakit Jantung Rematik Tanpa Operasi Besar
- Bagaimana Pendidikan Inklusif Berbeda dari Model Pendidikan Tradisional? Ini Referensi Jawabannya
- RS Polri Sudah Terima 16 Kantong Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza
- Viral Gas Elpiji 3 Kg Langka di Jakarta, Pemprov Sebut Buntut Pengurangan Kuota LPG Bersubsidi
- HUT KORPRI, ASN Diharapkan Lebih Adaptif dengan Perkembangan Teknologi
- Satu Transaksi Sejuta Donasi dari LEKA Bersama Dompet Dhuafa Bagi Anak
- 1 Tahun Whoosh Beroperasi, Menhub Budi Karya Harap Jangkauan Lebih Luas
- Natalius Pigai Dipanggil Prabowo ke Kertanegara, Ngaku Siap Emban Tugas: Saya Prajurit Siap Bantu
- Bagaimana Pendidikan Inklusif Berbeda dari Model Pendidikan Tradisional? Ini Referensi Jawabannya